Tuesday, October 18, 2011

Dasar-dasar bahasa Korea


okay,,,,,kali ni ngeshare lagi learning about korea....... tapi nyicil ye....

Kalimat dalam Bahasa Korea dikategorikan menjadi 3 kategori kalimat, yaitu :  kalimat sederhana, kalimat majemuk dan kalimat tidak lengkap. Sebuah kalimat sederhana terdiri dari satu klausa inti atau kelompok kata yang terdiri dari sebuah subyek dan sebuah predikat yang membentuk bagian dari sebuah kalimat, bisa berupa kata kerja, kata sifat, maupun kata benda. Sedangkan kalimat majemuk tersusun dari dua atau lebih klausa inti yang berhubungan secara langsung dan yang dimaksud dengan kalimat tidak lengkap seringkali berhubungan dengan cara penyampaian ellipsis atau penghilangan kata dalam kalimat yang artinya telah dimengerti.


A.   Prinsip Dasar

Sebelum kita masuk dalam pembahasan pola kalimat sederhana, terlebih dahulu pembaca harus memahami 3 prinsip dasar yang sangat mempengaruhi pola perubahan kata kerja dalam pembentukan kalimat sederhana tersebut, yaitu : prinsip penghilangan subyek dan / atau obyek kalimat ; kedua, susunan kata dalam kalimat ; dan yang terakhir adalah prinsip kesopanan berbahasa.


1.      Penghilangan Subyek dan / atau Obyek

Dalam percakapan Bahasa Korea, seringkali subyek dihilangkan, apabila konteks nya jelas siapa (kah) yang dimaksud.

Contoh :
                       
                        Eodi saseyo?
어디사세요 ?
Tinggal dimana? (tanpa subyek)

Miguk sarayo.
미국살아요 .
Tinggal di Amerika. (tanpa subyek)

Mwo haeyo?
뭐해요 ?
Sedang apa?

Gongbuhaeyo.
공브하에요 ?
Belajar.


2.      Susunan Kata

Susunan kata dalam Bahasa Korea lebih fleksibel bila dibandingkan dengan susunan kata dalam Bahasa Inggris karena terdapat partikel-partikel khusus yang menandai fungsi masing-masing kata dalam sebuah kalimat. Oleh karena itu, susunannya boleh di bolak-balik tanpa mengubah arti kalimat tersebut. Kata kerja dalam Bahasa Korea diletakkan di akhir klausa atau di akhir kalimat.
Contoh :

Goyang-i saengjwi-eul jepoheo.
고양이생쥐을제포허 .
Kucing menangap tikus.

Saengjwi-eul goyang-i jepoheo.
생쥐을고양이제포허 .
Tikus (di) tangkap kucing.

Kedua kalimat tersebut mempunyai arti yang sama karena di masing-masing kata terdapat partikel yang menandai fungsi kata tersebut, yaitu : partikel "i" pada goyang-i 고양이 -yang berarti kucing- menandakan kedudukan kata tersebut sebagai subyek kalimat, partikel "eul" pada saengjwi-eul 생쥐을 -yang berarti tikus- menandakan kata tersebut sebagai obyek kalimat.

take from Korean grammar's book all sumber

0 komentar:

Post a Comment